Ujung-ujungnya review motor baru, pasti sampai ke pertanyaan pamungkas ini: mana yg akan bro/sis beli? Kok beli bukan pilih? Continue reading
Ujung-ujungnya review motor baru, pasti sampai ke pertanyaan pamungkas ini: mana yg akan bro/sis beli? Kok beli bukan pilih? Continue reading
Motor 250cc 2 silinder pada umumnya di Indonesia dibekali dengan ban sejuta umat IRC Road Winner. Mulai dari Ninja 250Fi, R25 dan terakhir CBR250RR. Tradisi ini diganggu oleh Kawasaki pada New Ninja 250 edisi 2018.
Kawasaki mengklaim New Ninja didesain sebagai Sport-tourer. Apa benar begitu?
7Leopold7 coba menyiksa diri sekitar 600 km untuk melihat apa klaim tersebut terbukti.
Sulit memang untuk tidak membandingkan motor baru ini dengan para kompetitornya. Saya akan coba lihat. Semoga pengalaman punya dan mengendarai sendiri scr intensif Ninja 250FI, R25 dan CBR250RR bisa jadi basis referensi yang baik.
(foto2 dan video menyusul)
Menyambut rilis dan delivery New Ninja 250 2018 di Indonesia, Kawasaki Motor Indonesia akan menghadirkan Jonathan Rea, Juara Dunia 3 kali WSBK pada pertengahan Januari 2018. Wah adik saya dateng.
Akhirnya saat yang dinanti tiba, adeknya Bianka (Ninja 250FI 2012 saya) resmi juga hadir di depan publik tanah air. Dari segi spesifikasi mungkin publik sudah tahu sebagian besar detil berdasarkan rilis saat Tokyo Motor Show tgl 25 Oktober lalu.
Yang baru adalah konfirmasi harga!
Kawasaki sampai sekarang masih belum secara resmi melepaskan informasi lanjut tentang Ninja 250 yang baru dirilis. Pertanyaan-pertanyaan teknis seperti apakah ada air ram (dibalik fairing), ukuran valve, teknologi mesin dan lain-lain terasa masih menggantung.
Namun ada satu informasi yang masuk ke redaksi 7Leopold7 yakni headlight set Ninja 250 2018 adalah common part dengan Ninja 1000 edisi 2017. Wuihhhh….
Bentuknya mungkin love or hate. Cinta atau benci. Kalau buat saya model headlightnya sih segar dan melambangkan generasi yang baru dari kelas Ninja.
Dan informasi bahwa ternyata Ninja 250 dan Ninja 1000 headlightnya common part menunjukkan konsistensi style Ninja.
Buat saya sebagai Ninja rider? ya emang kerennn banget!
Setiap perubahan yang dilakukan Kawasaki atas Ninja 250 selalu cukup mendasar. Bisa dilihat pada Ninja 250 yang dirilis pada cycle year tahun 1983-1988-2008-2012. Signifikan dan menjadi first-mover di kelasnya. Akan seperti apa Ninja 250 edisi 2018 nantinya?
Ini pertanyaan penting yang tidak pelak memicu spekulasi. Wartawan dan blogger mengepung dan mencoba mencari remah-remah petunjuk. Baik anggukan ringan, ataupun senyum dikulum bisa dianggap jadi “kode keras”.
Tentu jadi prioritas nomer satu bagi Kawasaki untuk menutup rapat informasi apapun tentang motor ini.
Na ini baru Kawasaki Ninja 4 Silinder
Masuk ke inbox saya, email dari bro Dommy yang mengeluhkan speedometernya mengalami gangguan alias mati. Speedo tersebut sudah setahun sebelumnya diganti. Bagaimana ini mas Leo?
Berita bocoran ini sudah keluar sebenarnya minggu lalu (MCN 4 Maret 2015 – edisi cetak), tapi kemudian muncul lagi di Australian Motorcycle News edisi minggu ini.
Selain mematenkan beberapa komponen turbocharge dan mempersembahkan Ninja H2/H2R ke pada pasar, diam-diam selama beberapa tahun ini Kawasaki juga sudah mematenkan beberapa komponen dari motor baru yang sudah masuk pada tahap pengembangan akhir.
Kita mungkin akan melihat beberapa waktu ke depan kelas Ninja 250/300 yang memiliki sistem gearbox dan transmission layaknya Ninja 250/300 sekarang, namun tanpa combustion chamber dan piston dan cylinder head.
Lho? lalu tenaga yang disalurkan ke gearbox darimana mas?