Terhitung 977 km saya testing Prospeed Double MF pada Regina. Mulai dari city ride, berlanjut dengan touring sampai ke Madura (918 km). Apa kesannya?
Semenjak bulan Maret 2016, Prospeed sebenarnya sudah riset knalpot untuk CBR250RR, pada unit pre-production. Langsung pada unit real. Hanya saja dengan kondisi tanpa aki, alias motor tidak bisa (tepatnya tidak boleh) nyala. Saya malahan sudah dikasi lihat knalpotnya duluan sebelum release resmi CBR250RR hehee.
Alur dan diameter piping mulai dari header hingga percabangan silencer tentu sudah dikuasai habis. Ga asal belok, karena sudut sekecil apapun bisa memberikan tahanan yang dibutuhkan ataupun dihindari.
Lalu bagaimana hasilnya?
Kondisi motor standard, piggyback sudah dicopot, baru saja selesai service pertama dan ganti oli/filter oli.
Continue reading →