Saya tercenung saat membaca berita dari kang Taufik mengenai pabrikan besar Honda yang memutuskan untuk menarik diri sepenuhnya dari ajang laga kelas Bebek di Indoprix 2015.
http://tmcblog.com/2015/02/03/ini-alasan-honda-tinggalkan-indoprix-2015/
Saya, karena ukuran tubuh dan riding style, tidak terlalu menanamkan perhatian pada kelas bebek dalam blog ini. Tapi membaca berita diatas muncul pertanyaan di kepala saya.
Apakah dalam konteks Indonesia sekarang ini balap kelas bebek memang sebaiknya disuntik mati?