Saya cerita sedikit dulu ya.
Kawasaki Z1 adalah salah satu motor legenda yang ikut melesatkan nama Kawasaki di global market tahun 1972. Karena dobrakannya ke era cruiser bike saat itu, juga karena ketangguhannya (World record utk Daytona 24 hour endurance). Z900RS salah satu motor andalan di kelas modern-classic. Utk menemani Z1 yang populer, Kawasaki kemudian meminta designer yg sama, Ben Inamura, melahirkan Z650 di tahun 1976.
Eittt catatan aja, Kawasaki nyeleneh dengan membuat kelas 650cc, karena saat itu kelas motor yang ada = 500 atau 750cc.
Z650 B1 (versi pertama) ini dilengkapi mesin 4 silinder, 652cc, dengan total tenaga sampai 64HP. Ini godaaan maha berat bagi pengguna motor2 500cc dibawahnya, biasalah teknik Kawasaki. Ini membuat Z650 menjadi salah satu best seller terutama utk kelas middleweight. Seri Z kemudian berangsur digantikan dengan seri GPZ (sport fairing, tapi masih tegak) yang makin menjulang popularitasnya.
Untuk tahun 2022, Kawasaki kembali menghidupkan Z650 yang secara desain, ya ampun muiriippp banget dengan abangnya 46 thn lalu.


Diluar desain memang ada sejumlah perbedaan. Yang pertama tentunya mesin. Mesin yang dipakai di Z650RS share common platform dg Z650 (BUKAN ER6N YA! jangan keliru) dan NINJA 650 (baru). Meskipun jumllah silinder berkurang dari 4 menjadi 2, namun tenaga justru bertambah menjadi 67HP. Maklum mesin makin efisien bersamaan dg waktu.
Spek lain mirip dengan Z650 dan Ninja650, termasuk chassis (high-tensile trellis), suspensi (41mm front, horisontal link shock utk rear), braking system (twin piston, double disk 300mm front)




Tujuannya Kawasaki mendefinisi ulang kelas ini juga saya rasa sama = untuk menemani Z900RS yang merupakan salah satu primary bike di kelas modern retro saat ini.
KEMBALI ke pertanyaan dijudul, apakah akan laku keras seperti Z650 edisi tahun 1970-1980an?
Kita lihat dulu di market global.
Untuk kelas Eropa dan America, motor ini masuk ke kelas pemegang SIM A2 atau P kalau di AUstralia. Market yang terus berkembang. Jadi kue untuk di kelas ini lumayan menjanjikan di luar sana.

Segment lain adalah rider yang butuh motor dengan ukuran dan tenaga yang manageable. Yang praktis. Jadi ga semua biker di luar itu orientasinya: makin moge makin oke. Mereka juga mempertimbangkan pajak, kepraktisan, perawatan dll. Dengan design retro-modern sebagai bonus, Z650RS mungkin potensinya lumayan besar, asal positioning harganya smart terhadap CB650 Cafe misalnya.
NAHHH DI INDONESIA GIMANA?
Ini agak rumit sedikit, secara kapasitas cc dan jumlah silinder yang 2, Z650RS, secakep inipun desainnya, akan masuk kategori moge kelas di bawah motor 4 silinder kalau di Indonesia. Faktor retro-modern itu comes second, jumlah silinder dan kapasitas cc selalu jadi faktor utama pembeli moge.

Karena itu Kawasaki sebaiknya jangan main diangka 200 juta ke atas untuk ini. Karena akan kebunuh dg Z900 dan motor2 4 silinder lainnya.
JAngan mengandalkan biker W175 atau W250 yang ada sekarang utk jadi basis market. Loncatnya jauh karena PPNBM di Indonesia.
Dengan pricing yang tepat dan teknik membangun komunitas retro-modern yg manis, prospek motor ini lumayan menjanjikan kok di tanah air.



Seolah tidak maksimal penyematan fiturnya (belum usd, juga knalpot yg “tidak klasik” )
cenderung kurus
strategi terkait harga???
ini kita tunggu
Wah hal yang tidak terbayang, bisa lahirnya Z650 RS mungkin bisa jadi alternatif untuk pecinta Z900 RS tapi harga terlalu tinggi.
Tapi ada lebih menarik jika lahir Z250 RS menggunakan mesin ZX25R
betulll mas
Moga2 diperhatikan Kawasaki Indonesia
sayang suaranya masi mirip sama z250, kalau saja firing ordernya berbeda tentu nuansa twin retronya mungkin lebih terasa
setujuh. karakter tenaga juga jadi berkarakter
yep harusnya pengaturan firing order ini dari awal dibuat, sejalan dengan peralihan er6n ke z650. Toh juga ini mesin tidak dipakai balap, eksperimen firing order sangat membantu mendiversifikasi dengan kelas 2 silinder di bawahnya
ini gw setuju pake banget2
Om, Versys yg swing arm banana almu dan usd 181, Vulcan yg aduh kurang2 d sana sini 189 (gileee) saya rasa KMI malah mau coba main harga d atas Vulcan…
…padahal hati saya pengenya z650rs ini harganya di bawah Versys yg sudah usd dan swing arm banana kekernya…
ini mumettt masss
Desain Z650RS lumayan bagus,,, aura nya memang reborn, jadi bahasa desain nya mirip dgn yamaha XJR series atau Cb400 superfour…
tetapi menurut saya desain XSR 900 dan XSR 700 masih yang terbaik dikelasnya di dunia, berasa lebih macho dan punya karakter, terutama bagian lampu utamanya yg bentuknya agak kecil serta memanjang ke depan itu jadi salah satu ciri khas yg keren dari Xsr 900 dan 700.
XSR memang keren, dan mnrt saya masuk kategori retro-modern, ga pure retro
angka 150jt an cocok lah
hehehehe ini yg ga mungkin mas
Lagi nabung buat beli interceptor 650 ๐ keluar z650rs . Bikin bingung milih. Milihnya aja bingung, apalagi bayarnya ๐๐คฃ
ahahahhaha utk suara mungkin interceptor lebih cakep ya, karakternya beda banget
Jd.. kapan aerox 250 muncul om?
#pengen
aminnaminnnn
Dengan adanya penjenjangan sim di Indonesia, apa enggak gurih itu bila di bikin versi yang 250cc basis ninja 250.. berandai-andai saja, beli mah belum pasti ๐
hjehehehe mestinya sih wajar ada versi 250nya
Beda mesin er6 dengan z650 apa ?
banyak mas, power bandnya lebih rata dan kuat di atas utk yg baru
Sektor depannya sangat padat sekali tangki menyatu dengan sasis dan mesinnya.
Hey, tail lamp nya juga ciamik !
asoyyyyyyy