SIM bisa dikatakan sebuah dokumen hukum yang sangat penting dan dibutuhkan di Indonesia. Namun khabar kurang baik tentang carut marutnya mekanisme pemberian SIM selalu berulang. Termasuk yang merebak di berita beberapa hari lalu ketika OTT dari Satgas Saber Pungli menangkap Kapolres Kediri beserta jajaran Ba Ur SIM akibat diduga menerima suap rutin per minggunya.

Foto Kompas
Bagaimana cara menghentikan praktek SUAP SIM ini terus terjadi?
Menurut saya ada dua faktor yang menyebabkan suap/pungli terjadi:
- Push Factor: masyarakat ingin mudah dan gampang mendapatkan SIM.
- Pull Factor: pemberian SIM sulit sehingga dimanfaatkan oknum.
Solusi:
- Pemberian SIM adalah proses administratif yang bisa dilakukan oleh pihak ketiga yang dikelola secara terbuka dan full profesional. Tugas Kepolisian adalah mengawasi dan memastikan pemberian SIM bebas dari suap/pungli.
- Soal ujian tertulis SIM, yang merupakan informasi penting tentang aturan lalu lintas yang perlu dibuat terbuka dan disosialisasikan. Misalnya dari 500 contoh soal akan ada 30 yang diujikan. Siswa SMA Kelas 2 atau 3 mendapat sessi 3 kali tatap muka untuk mempelajari itu.
- Test ujian praktek dibuat lebih realistis mengikuti kondisi kesulitan dan keamanan di jalan raya. Bukan utk mendapatkan keahlian stuntrider. Penguji bersama driver akan menjalani waktu 5 menit di jalan raya utk melihat kemampuan pengendalian kendaraan dan kepatuhan lantas.
Hambatan terhadap solusi:
- SIM merupakan salah satu sumber PNBP yang sangat tinggi nilainya bagi Polri. Negara harus memikirkan sumber anggaran pengganti dalam APBN.
- Praktek penyimpangan yang dilakukan oleh oknum sudah cukup dalam, tentu akan ada resistensi.
- Ujian praktek real di jalan raya akan membutuhkan waktu lebih lama. Diperlukan appointment system seperti imigrasi.
Mengapa pembenahan SIM perlu dilakukan?
- Agar masyarakat lebih menghargai SIM yang sudah didapatkan dengan susah payah dan tanpa menyuap dengan cara mengikuti aturan lalu lintas. SIM yang didapat dengan menyuap/mudah adalah salah satu faktor lemahnya penghargaan aturan lalu lintas.
- Untuk menjamin check dan balance. Pemberian SIM oleh kepolisian menyulitkan mekanisme pengawasan karena kepolisian juga adalah penegak hukum. Lebih baik penuhi kebutuhan anggarannya, hindari penyimpangan oknum yang membuat marwah Polri buruk, dan pisahkan pemberian SIM dari fungsi pelayanan Polri.
Untuk mendapatkan SIM di Australia jauh jauh jauh lebih susah ketimbang di Indonesia. Kita menghargai SIM yg susah payah didapat. 3 kali tilang (tergantung beratnya pelanggaran) maka SIM akan disuspend (diskors) atau bahkan dicabut.
Mendapatkan SIM di Australia mengapa lebih susah? apakah soal tertulisnya susah? tidak kok, tersedia bank soal resmi yang bisa dipelajari di Internet. Anak saya lulus semuanya, tanpa kesalahan.
Yang agak sulit di ujian praktek. Bukan karena harus akrobat. Tapi karena dilihat bagaimana kita membawa kendaraan di jalan raya.
Bisakan Indonesia berubah lebih baik? bisa kalau kita mau.
Memang susah ya, anaknya teman saya 7x ujian ga lulus, padahal sudah belajar sebelumnya. Ujian praktik memang harusnya yang real. Karena seperti untuk mobil, banyak orang bawa mobil mau parkir aja ga bisa, atau orang yang keluar dari gang tiba-tiba muncul dengan kecepatan cukup tinggi langsung masuk ke jalan.
betull
bener banget mas.. harus ada tes beneran biar aman
belum lama temen saya nembak sim langsung lulus gk pakai tes katanya..
coba di bayangin gimana nanti di jalan klo sim nya aja asal2an bikin nya..
Marco Melandri, Bautista dan Domino Efek Petronas Yamaha
https://yuuoto.com/2018/08/24/marco-melandri-bautista-dan-efek-domino-petronas/
Sepakat Pak Leo. Tes praktik sim indonesia beneran seperti sirkus, tidak realistis dipakai di lapangan. Test langsung di jalan raya lebih tepat.
setuju bro
“Test ujian praktek dibuat lebih realistis mengikuti kondisi kesulitan dan keamanan di jalan raya. Bukan utk mendapatkan keahlian stuntrider.”
Setuju banget ini, sampai sekarang masih gak nemu kegunaan real salah sekian poin tes praktek di jalanan nyata
G heran…oknum itu
Tp banyakan oknum nya…harus direset ulang
iya pembenahan sistem
om, kenapa sih SIM cuma berjangka 5 tahun? kenapa gk dibuat untuk seumur hidup atau sampai batas umur yang ditentukan sesuai golongan SIM masing-masing…
apa ada alasan lain selain “sumber PNBP”?
misal ya, orang udah dapat “SIM C” dengan tes murni…
seumur hidupnya pasti gak bakal lupa cara bawa motor yg baik dan benar,,,
klo bener seh ya selain buat PNBP, harusnya buat evaluasi habit berkendara, emg bener klo udah biasa berkendara tidak akan lupa tp kemampuan fisik dan mental seseorang bisa berubah seiring waktu berjalan, dan celakanya perpanjangan SIM hanya cek buta warna aj, harusnya emg test drive/riding, klo real bahaya ya bisa pakai VR dengan setting beberapa momen, dengan catatan ya itu penguji harus membuat yang di uji nyaman, klo virtual or nyata pemilik kendaraan akan buat kendaraannya nyaman, bukan sengaja disetting sebagai stuntman saat ujian
Kalau di luar negeri kebanyakan begitu. SIM ga perlu diperbaharui.
Saya bkin sim c ga nembak di samsat daan mogot, cuma gagal 1 kali itu juga karna kecepatan kurang pas zig zag tp 2 minggu kemudian saya tambah kecepatan akhirnya bisa lulus tanpa kendala btw saya bekas anak road race ilegal badan saya pun terbilang kurus tinggi 165 bb 46
mantapp. udah ga bali lagi kan heheh
naaaahhhhhh….menurut ane yang ini bener banget.
“Soal ujian tertulis SIM, yang merupakan informasi penting tentang aturan lalu lintas yang perlu dibuat terbuka dan disosialisasikan. Misalnya dari 500 contoh soal akan ada 30 yang diujikan. Siswa SMA Kelas 2 atau 3 mendapat sessi 3 kali tatap muka untuk mempelajari itu.”
Ane kurang tahu kalau sekarang tapi dahulu kala, kisaran 2006-2007, ane sama sekali bingung materi apa saja yang memang resmi dari pemerintah? Jadi memang seharusnya perlu adanya sosialisasi mengenai di mana sih tempat untuk bisa belajar mengenai materi ujian tertulis? Kalo soal rambu2 mah masih bisa dah tapi yang susah kan ketika kita menghadapi kondisi ini, kita harus bagaimana? Contoh ketika di percabangan jalan bentuk Y, apa kita bisa belok begitu saja atau tetep harus hidupkan lampu sein?
Dan kalo menurut ane sih lebih baik ada pelajarannya mengenai ketertiban lalu lintas. Miris euy masih banyak adik2 kita yang buta atau memang cuek beibeh mengenai hal tersebut.
betullll
kalo mau jadi polisi masih bayar, kayak nya mustahil ya tidak ada pungli
insyaallah bisa, tapi dibutuhkan kemauan politik
Setuju om leo semoga yang memiliki kekuatan dan kekuasan membaca tulisan om sebagai referensi karena praktek itu terjadi mungkin tidak hanya di kediri.
aminnn… sayangnya butuh perubahan UU itu bro
Iya sih om ya semoga aja lebih baik lah kedepannya krn saya yakin banyak pengguna motor yg gak mau nembak tapi karena keadaan (biasanya perantau) yang tidak bisa ijin sesuka hati memilih jalan tersebut, apalagi kalau bisa bikin sim di semua daerah tidak terikat domisili (kalau ini mungkin nggak om) menurut sampeyan??
Balikin lagi aja ke dishub
Masa polisi dididik nangkep penjahat
Ini ngurus kerjaan administrasi
Klo keukeuh msh pgn d kepolisian
Serahkn ke PNS polisi
lahan basah ini
dishub lebih basah
sebaiknya ke pihak ketiga selaku operator. Lebih mudah diawasi oleh pemerintah selaku regulator.
Di dishub agak lebih mudah diawasi sih, kalau mau lebih baik ke pihak ketiga, agar tensi polri-perhubungan seperti saat perumusan UULantas ga terjadi
Vote Om Leopold jadi Kasatlantas Polri!!!
Yeahhh
heheheh… malah stress. Btw kalau tingkatannya Polri = Korlantas Polri. Satlantas itu tingkatannya Polres.
Blog yang meng edukasi pembacanya
Terima kasih om leo
Sehat terus om dan banyak rejeki
Aminnn… makasih masukannya bro
tp sekarang sudah ada pembenahan lo bro, pembayaran iuran perpanjangan stnk sudah melalui bank dki, kalo sim saya belum tahu sih, setidaknya sudah ada perbaikan, meskipun sedikit, tp kita yakin kalo kita bisa, tinggal aparatnya mau nggak nih berubah..
Ujian praktek saat bikin sim cuma ngelewatin cone” doang om masih jauh sama kondisi real di jalanan,,
waktu ujian praktek disuruh zig-zag ngelewatin cone yg jaraknya cuma kurang dari 2 meter dengan kecepayan min. 30 kpj itu susah banget om,, ini kita mau bikin sim buka test jadi instrustur safety riding -__-
Alhamdulillah, Brati aku udah layak jadi stuntrider ya om??,
semakin tinggi jabatan, semakin banyak godaannya.
next kita lihat di pengadilan tuhan nanti 👌,
#2018gantiattitude
Mendapatkan SIM di Australia mengapa lebih susah? apakah soal tertulisnya susah? tidak kok, tersedia bank soal resmi yang bisa dipelajari di Internet. Anak saya lulus semuanya, tanpa kesalahan.
Yang agak sulit di ujian praktek. Bukan karena harus akrobat. Tapi karena dilihat bagaimana kita membawa kendaraan di jalan raya.
ini yg di tunggu, bukan akrobatik!!!
om leo klu kita lapor soal pungli gitu,apa nanti pas tersangka d proses hukum kita akan jd saksi kaya planggaran2 hukum lainnya?
jjr saya kmarin bikin dongkol sama polisi,saya perpanjang sim bayar 300ribu,memang cm d foto aja,tapi itu harus bayar sgtu gx bisa ikut prosedur ky cek kesehatan dsb. jd mau gx mau kita ikut aturan mreka bayar 300,dari pada sim telat 1 hari trs d blokir dan bikin sim baru harus bayar 450… itu d polres nya ky gtu,d outlet sama,cm kurang tau klu yg sim keliling.
setuju di solusi no.2 om… saya bikin SIM motor, 8x balik (3 bulan lebih)… ujian tulis 5x baru lulus, karena soalnya tentang rambu2, aturan la-lin, trafik. Yang mana dulu belum zaman smartphone kaya skr, saya yg baru lulus dan baru bisa naik motor, tau semua itu sebagian besar justru dari soal2 yg saya kerjakan wkwkwkwkwk…
30 soal pilihan ganda, minimal benar 17.
ujian praktik 3x baru lulus, lebih karena grogi& kebiasaan… punya motor vegaR, motor ujian SIM Supra X
tahun 2006 ya
mas leo…. panjenengan bener.
point: “Test ujian praktek dibuat lebih realistis mengikuti kondisi kesulitan dan keamanan di jalan raya. Bukan utk mendapatkan keahlian stuntrider. Penguji bersama driver akan menjalani waktu 5 menit di jalan raya utk melihat kemampuan pengendalian kendaraan dan kepatuhan lantas” menurut saya yg menurut saya sangat menyulitkan. prakteknya jiann.. gak realistis. kalau materi soal ujian tulis bisa kita googling contoh soalnya buat belajar. Kalau masih dibuat “sulit”,… jangan salahkan masyarakat kalau bacanya masih “harus pakai duit”.
Nhaaa
comen ra muncul
ilang meneh
comen ini aja wes
solusi dr om leo ada baiknya di jadikan masukan buat pemerintah, syukur di kembangkan lg agar celah pungli sim ilang blass
Knpa tdk dibuat bebas sim saja ya om. Cukup 17thn/ber ktp sdh boleh naik motor cc kecil misalnya 125cc kebawah. Klo mo yg gedeaN baru bikin sim. Cukuplah dengan membayar kemudian di tatar ttng lalulintas. Konsekuensinya ya kayak di ostrali tadi…tilang sekian kali cabut. Klo mo dpt sim lagi baru ikut ujian sim yg real.
Just my idea
Malin kundang.. biar kesan sekeras batu om hehe
M.U.T.A.N.T – X
(masih MT-10)
Pengalaman waktu buat Kartu Pengemudi disalah satu Perusahaan Minyak terbesar di Indonesia
1. Lolos administrasi
2. Ikut pembekalan materi
3. Ujian tertulis
4. Ujian praktek dilapangan
5. Comentary drive
Untuk comentary drive nanti advisor yg udah bersertifikat mendampingi kita selama perjalanan. Akan menilai kelayakan kita berkendara dijalan. Klo layak dapat lisensi klo tak layak ngulang lagi.
Jujur kualitas sebagai pengemudi jadi bertambah sejak ikut tes2 diatas. Salam
Solusi nomer 3 sangat setuju, ujian SIMnya gak realistis. dalam artian dalam berkendara shari2 testnya tidak terlalu dipakai. misal zigzag tanpa boleh bhenti dan turun kaki. pdhl dalam berkendara djalan ya g masalah, dirasa tidak memungkinan zigzag ya bhenti dan kaki napak.
ujiannya ya ckup Polisi d ajak brboncengan lalu nentuin rute2 mana yg sekiranya mguji kemampuan berkendara, kalau cara berkendaranya aman dan baik ya lulus