Sudah agak jenuh nulis hanya kelas sport 250cc, saya coba pelajari tabel AISI untuk melihat persaingan pabrikan di all class 250cc (lintas genre) saya coba bandingkan data dari AISI untuk periode 5 bulan Januari hingga Mei 2018 alias Year-to-date (YTD) 2018.

jereng jereng dah
Mengapa all class 250cc mas?
Ya supaya terlihat bagaimana sih geliat market 250cc di tanah air yang dugaan saya berkembang pesat dengan diversifikasi luar biasa kelas ini dalam 10 tahun terakhir (semenjak Ninja 250R keluar).
Mengapa periode 5 bulan di 2018 ini mas?
Dengan mengambil periode 5 bulan, harapannya data wholesale ini lebih mendekati angka penyerapan real di pasaran oleh konsumen. Karena kalau hanya mengambil data 1 bulan, distorsi bacaan bisa terjadi.
Metode dilakukan dengan mengambil semua motor kelas 250cc dari berbagai genre dan jumlah silinder. Motor 1 jenis dg beberapa varian (SE, ABS, non-ABS) saya jadikan satu.
Disini saya mendapatkan 14 motor dengan list sebagai berikut:
Yamaha
1. XMAX |
2. R25 |
3. MT-25 |
Suzuki |
4. INAZUMA |
Honda |
5. New CBR 250RR |
6. CRF250 Rally |
Kawasaki |
7. Ninja RR Mono |
8. New Ninja 250 all variant |
9. Z250 (twin) all variants |
10. W250 |
11. KLX250S |
12. D-TRACKER X |
13. Versys-X 250 all variants |
14. Z250SL all variants |
Data yang tidak bisa saya temui adalah Yamaha WR-250 dan Seri Viar 250. Saya juga tidak menemukan data matic SYM atay KYMCO sebagai pembanding.
Saya sarikan menjadi satu table dengan hasil sebagai berikut
Dari 15,741 unit motor 250cc yang dilepas parikan di tanah air, nampaknya kelas sport 250 cc masih dominan dengan total 8,483 atau 53.9%.
Pada kelas ini ranking masih dipegang oleh New Ninja 250 dengan 6,030 unit, CBR250RR di angkat 1,228 unit dan R25 di 577 unit. Setelah sempat merosot di bulan April, New Ninja bounce back duduk teratas di bulan Mei ini.
Segment baru di kelas 250cc yang merangsek naik dan sempat mengganggu dominasi kelas sport adalah Matic 250cc. Di kelas ini duduk sendirian XMax 250 dengan nilai penjualan 5,618 unit YTD 2018 atau sebesat 35.7% dari total 250cc.
Posisi ketiga dan keempat dari all class 250cc adalah genre naked/retro dan adventure/off-road yang kebetulan sekali berbagi angka persentase yang sama: 5.2%.
Kelas naked selama ini dianggap posisi kedua di bawah sport. Namun nampaknya kehadiran kelas matic dan adventure di tanah air cukup menggencet kelas naked ini.
Penyumbang terbesar dari kelas naked adalah MT-25 dengan 492 unit terjual YTD 2018.
Kelas naked nampaknya membutuhkan penyegaran dengan hadirnya CB250R (twin) dan New Z250 Sugomi.
Di kelas adventure yang juga kian menguat, pendatang baru CRF250 Rally dan Versys X-250 sangat menjanjikan. Saya merasa ke depannya persentase kelas adventure ini akan kian menguat dan mungkin mengalahkan segment naked/retro.
Sekarang kita melihat berdasarkan pabrikan. Mana yang paling banyak menjual motor 250cc di tanah air YTD 2018.
Kawasaki yang memiliki paling banyak varian di kelas 250cc berhasil menjual motor terbanyak di kelas ini sejumlah 7,401 alias 47% alias market leader kelas 250cc. Posisi penjual terbanyak kedua adalah Yamaha yang memiliki 3 varian, dengan andalan pada XMax, total terjual 6,687 atau 42.5%. Honda yang sementara ini masih mengandalkan 2 varian menjual 1,653 motor 250cc atau 10.5% dari total penjualan kelas 250cc ini.
Apabila kita melihat dari 14 motor 250cc berbagai genre maka 3 besar ada pada:
- New Ninja 250 yang terjual di angka 6,030 unit YTD 2018.
- XMAX 250 terjual 5,618 unit YTD 2018
- CBR250RR di angka 1,228 unit.
Dengan adanya tembok besar PPNBM dan semakin gencarnya operasi motor NP, pasar kelas 250cc niscaya akan kian besar lagi dan menuntut pabrikan memberikan yang lebih terbaik di kelas ini.
Kelas Sport masih kuat cuyyyy…, Suzuki, Yamaha dan Kawasaki ditunggu yaaa….
pertamax dlu baru baca #eh
itu knp di tabel ada 15.741 hahahaha bisa aja ni om leo..
Lah, Inazuma masih ada toh? Malah KTM Duke 250 & RC250 ga ada datanya
Analisa cerdas dan berguna. Setidaknya pabrikan yang belum ngejreng jualannya pasti bakal terpacu untuk memenangkan kelas 250cc ini ya Pak Leo!
Masih ngantuk om…kriyip kriyip…
bisa ga tembok besar PPNBM.. di hancurkan…. minimal tembok untuk leas 600cc ke bawah. biar bisa boyong 600cc dengan harga yg lebih ideal
Om, data distribusi KTM ada gak? Saya pengen tahu, walau cuma unofficial..
Trims..
inazuma masih ada om leo?
kirain udah g diimpor lagi…kok malah ktm sama viar g masuk ya…padahal lumayan tuh berkeliaran dijalan si rc
Andai MT-25 ada yang versi ABS..
Padahal saya pengen tahu jumlah kymco downtown 250 di luaran sana.. Saya sangat suka desain nya,terutama bagasinya.
Di varian adventure juga ada viar yang mirip2 versys (lupa apa namanya). Saya pernah lihat rombongan ini sekitar 6 atau 7 motor ke arah malang. Saya ga akan ngeh kalau itu viar kalau ga ada stiker viar di sidebox di motor rider yg paling belakang.
Kira2 sampai kapan ya Honda kuat “nahan nafsu” ngelihat angka yang di dapatkan xmax?
KaTeMi mana ini???
Terlihat trendnya semakin bergeser, Kawasaki dengan banyaknya jenis hanya berbeda “sedikit” dengan Yamaha yang 3 jenis. Yang menarik adalah angka matik yang signifikan, mungkin dimulai dari maxi skutik cc kecil yang fungsional, nyaman dan lumayan kencang maka penerimaannya jadi positif saat ada cc yang lebih besar. Tantangan buat Honda, Kawasaki dan pabrikan lain untuk berani menjual matik 250cc agar makin banyak pilihan.
Numpang tanya om
Kenapa tvs 310
Bisa di jual murah
Malah bisa di bilang bebas ppnbm
Padahal lebih dari 250cc
@p4ijo, logika sederhananya adalah harga dasar sebelum pajak model ini memang sudah murah banget (kalo nggak mau dibilang atpm “jual rugi”)
Pingback: Akankah Honda Forza Tumbangkan Dominasi Yamaha Xmax di Kelas 250CC? | 7Leopold7
Pingback: New R25 Diliris Saat Market Sport 250cc Tanah Air Justru Kian Melemah. Dijual Untuk Siapa? | 7Leopold7
Pingback: Indonesia Sudah Sangat Siap Dengan Motor Retro Klasik 250cc Produksi Nasional. Pabrikan Mana Yg Akan Jadi First Mover? | 7Leopold7
Minat nih kl CB250R twin
Pingback: Kemungkinan AHM Produksi CB250R Neo Sport Café (twin) | 7Leopold7