Hasil luar biasa Galang Hendra saat berada pada pole posisi 6 di seri WSBK Portugal, dan kemudian dilanjutkan dengan kemenangan fenomenal di seri WSBK Jerez adalah capaian sangat penting tidak hanya bagi Galang dan Yamaha Indonesia, namun juga bagi dunia otomotif di Indonesia.
Sudah terlalu lama bangsa ini hanya jadi penonton dan berharap untuk bisa bangga dan menepuk dada ketika mendengar Indonesia Raya berkumandang di laga otomotif internasional. Kemarin saya ikut terharu, merinding dan bangga.
WE NEED A HERO di ajang internasional seperti WSBK. Dan kita sudah terlalu lama menunggu. Terlalu lama.
Banyak pertanyaan dari sobat biker: mengapa Galang tidak turun full season saja di WSBK?
Yamaha Indonesia ternyata sedang menggodog rencana ini. Turut sertanya pembalap Indonesia di ajang balap internasional memang menjadi target semenjak 3 tahun lalu semenjak R25 diproduksi.
Ketika itu Yamaha Eropa memang sudah mendekati Yamaha Indonesia untuk mempelajari kans munculnya kelas WSSP300 di WSBK.
Saat ini Yamaha Indonesia sedang membahas Object Plan dan Mid Term Plan (3-5 tahun) termasuk di dalamnya plan strategi balap Yamaha di tingkat nasional, regional maupun internasional.
Saya berharap Yamaha melihat momentum kerinduan bangsa Indonesia akan pahlawan balap di ajang internasional dan menurunkan Galang Hendra full season.
Prestasi Galang wajar kalau nantinya naik turun di full season. Faktor adaptasi dll. Tapi kalau bisa merecoki di 5-7 besar itu sudah luar biasa buat darah balap biker di Indonesia.
Jadi gimana sobat biker, setuju Galang Hendra turun di WSBK full season?
7LeopoldRegis7 
Semoga cepat realisasinya, tidak hanya berhenti sebatas rencana
Sangat amat setuju sekali Om…majulah Indonesia!
Setujuuu…
Aku sih iyes
Setuju sekali!!!
Dukung penuh anak bangsa Indonesia raya berkumandang di setiap negara penyelengara
Maaf om OOT, menurut om Leo bagaimana pandangan terhadap blogger otomotif yg isi kontennya sengaja membuat provokasi di kalangan bikers (ntar maksudnya cari sensasi atau hal lain ). Kalo saya sih tidak respect sama blogger tersebut, kalo om Leo ? Hehe
Contohnya?
Apalagi secara cost kayaknya ga semahal ya dibandingkan di GP.
Mantap bosque
http://bikermendowan.id/2017/10/23/video-pembalap-indonesia-galang-hendra-juara-world-supersport-300/
Sangat setuju…. 👍🏻👍🏻👍🏻
Semoga galang dapat dukungan tim dan crew mekanik yg bagus.biar talentanya terasah.apalagi kalo tim dan crewnya juga dari indonesia
Mungkin tidak harus dari YIMM. Karena Yamaha Global sendiri sudah melihat potensi dari seorang Galang Hendra
yup..YIMM cukup jd sponsor aja. mudah2an tetep di motoxracing ato sk racing
Kalo R3 digjaya nanti dengan galang, bisa2 all new R25 molor nih..
Lah? Knpa harus molor?
ya malah justru ada kemungkinan dipercepat proses developnya,karena mengejar spesifikasi balap.pabrikan lain semakin improve dengan motor yang lebih muda dari R25,apa YAMAHA mau nunggu sampe R25 jadi bulan-bulanan dulu baru diupdate?saya rasa sih enggak,karena jika dengan spek yang ‘agak ketinggalan’ aja bisa kayak gitu,apalagi kalo udah di update,seharusnya bisa lebih baik dong?sepertinya pabrikan yg punya tim balap punya pemikiran seperti itu…
very-very agree kalau saya Om, sudah saatnya Indonesia berkiprah di kancah balapan level dunia
Monggo bagi yang gak sempat nonton full race WSSP300 kemarin, cekidot
http://elangjalanan.net/2017/10/23/galang-hendra-menjuarai-world-ssp300-jerez-2017-sejarah-terukir-merah-putih-berkibar/
Setuju sekaliiiii
Sejak Portimao, saya melihat performa galang yang meningkat, sepertinya tim tempat wildcard Galang ini banyak andil dalam memberikan upgrade skill balap dan setting motor kepada Galang.
Setuju!
Mantap nihh galang bisa langsung nge klik sama motornya
Menurut om kenapa ali kurang kompetitif di sini?
Sangaaaat setuju, sudah saatnya Indonesia punya idola pribumi
Faktor tim juga hrs dipertimbangkan matang. Kyknya SK Racing cukup bagus dari sisi manajemen balap
setuju bgt om…trus kalo bisa disiarin live tipi swasta
om Leo moderatornya..mantap 😁
Betul sekali harusnya jenjangnya seperti itu. Tapi kalaupun secara pendanaan berat untuk YIMM mungkin bisa “menitipkan” galang di salah satu tim yg sudah ada + support dana buat tim tsb. Memang tetap mahal tapi lebih logis dibanding merintis tim baru, karena membuat tim baru bukan cuma perlu dana tapi ada faktor lain seperti SDM, pengalaman, legalitas dan S&K lain2nya dari pihak penyelenggara WSBK yg pastinya tidak simpel.