Mencermati Penjelasan YIMM Atas Perbedaan Tenaga Pada Test Unit dan Mass Product Unit R25

Berikut adalah jawaban Pak Abidin dari YIMM sesuai konfirmasi oleh MetroTVnews.com

http://otomotif.metrotvnews.com/read/2014/07/20/268099/yamaha-menjawab-tenaga-yzf-r25-tidak-turun-2-dk

“Saat development berbagai aspek pasti sudah dipertimbangkan selain kecepatan maksimal dan torsi maksimalnya. Jangan lupa, kami juga mempertimbangkan sisi reliability. Jadi tidak benar jika ada penurunan tenaga dari produk awal yang menjadi test ride unit dengan produk yang kami delivery ke konsumen. Sejak awal diumumkan sudah demikian,” jawab M. Abidin.

Abidin menambahkan bahwa pabrikan motor terkemuka manapun bisa membuat motor berkekuatan lebih, tapi banyak aspek yang harus dipertimbangkan. Mungkin salah satunya agar performa mesin tidak mengalami penurunan. Meski sudah digunakan bertahun-tahun. via metrotvnews.

Intinya selain aspek performa (tenaga dan torsi), sisi reliability juga penting. Agar produk bertahan meski digunakan bertahun-tahun.

Saya setuju.

TAPI

Konsumen membeli berdasarkan apa yang diiklankan dan unit test saat promosi.
Saya termasuk yang mengiklankan karena terkesima dengan unit test. Betul-betul excited. Harusnya dijelaskan bahwa unit yang ditest oleh media dan owners akan memiliki mapping ECU yang berbeda dengan unit yang diproduksi massal demi reliability/daya tahan mesin.

JADI

pada saat menyelesaikan pembelian konsumen tahu bahwa ada perubahan atau istilahnya “informed decision” bukan “mislead decision”.

Kita akan test lagi dengan unit R25 lainnya milik bro Bie Hau senin besok.

Kalau hasilnya sama, ingat lho ya perhatikan grafiknya, maka antara barang yang diiklankan dan dijual berbeda.

2014-07-020

105 thoughts on “Mencermati Penjelasan YIMM Atas Perbedaan Tenaga Pada Test Unit dan Mass Product Unit R25”

Test

Reply ↓

Aluvimoto on July 20, 2014 at 5:02 pm said:

di brosur biasanya ada kalimat :
perubahan spesifikasi produk diatas dapat berubah kapan saja tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu

http://aluvimoto.com/2014/07/20/honda-urban-tiger-2014-baru-bermesin-4-silinder-oo/

dibawa ke beres aja om suruh maping ECU biar sama kaya yg diiklanin ngoahahah

Reply ↓

hafid on July 20, 2014 at 1:08 pm said:

Hmmm… emang bisa di setting ya ecu nya om?
Gratis ya setinggi ecu?
hihihihihihi
thedeadbone on July 21, 2014 at 4:36 am said:

gratis om kalo ga bisa balikin aja motornya ngoahahah….jadi pada korban iklan nih….semua sama ja kaya cb150r yg bisa tmbus 150km/jam stdr nah kalo beli cb150r ga nyampe sgtu balikin aja ngoahaha

wakakkakakak… DASAR YAMAHOO… NGIBULIN KONSUMEN.. HOAX BANGET TUH TAU KONSUMEN DI KASIH BEDA DARI YANG DI IKLANIN.. NGOAHAHAHAA… KASIAN R25 OWNER..

Reply ↓

“pabrikan motor terkemuka manapun bisa membuat motor berkekuatan lebih”

tapi yg koar koar 36hp dan 14000 red line RPM, ternyata beda dengan kenyataan ya cuma YIMM.

Reply ↓

“….Konsumen membeli berdasarkan apa yang diiklankan dan unit test saat promosi” kata Pak Leo, dan memang benar mayoritas pelanggan membeli R25 karena performance yang dijanjikan dan digembar-gemborkan oleh yimm, akan tetapi kalau ternyata berbeda antara janji dan kenyataan, maka kesimpulannya apakah dapat dikatakan yimm berbohong dengan membedakan antara unit test dengan mass product agar orang-orang tertarik dan membeli?

Reply ↓

betha on July 21, 2014 at 4:54 am said:

setuju. kalo bedanya di prototype ama produksi masal, semua juga maklum.

Tapi Yamaha kan gak pernah bilang bahwa versi test unit akan sama dengan mas pro

Reply ↓

Wong deso on July 21, 2014 at 2:20 am said:

Kayaknya pernah om, kan waktu tu semua bloger dan wartawan diundang untuk nanya nanya…

kl yimm ngotot tenaganya sama, berarti motornya seharusnya bisa di klaim kan om.
bentuk kurva tenaga yg tidak wajar jelas disebabkan bukan karena perbedaan perlakuan suhu, kelembaban atau nilai oktan.
karena memang terlihat dipaksakan.

Reply ↓

Pingback: Halah Wong Puasa-puasa Kok Pada Ribut Sunat Masal Sih! | Bonsai Biker

ini tanggapan lanjutan YIMM : http://otomotif.metrotvnews.com/read/2014/07/20/268231/tenaga-yzf-r25-turun-yamaha-beri-penjelasan-lanjutan

Reply ↓

Leopold S on July 20, 2014 at 11:58 am said:

Thanks info nya bro. Saya sebenarnya sdh move on. Tapi jadinya terpaksa nulis lagi soal ini jadinya h3he
Wong deso on July 20, 2014 at 1:00 pm said:

Kok yimm masi bisa ngeles kayak gitu… Dyno aja sama, suhu ga mungkin beda jauh, bengkelnya sama pasti kan cara ngetest sama, tinggal mesin dan materialnya aja nich… Perbedaan suhu ga mungkin, karena kan testnya dalam ruangan bukan ditengah jalan… Kalaupun penurunan horse power ga mungkin sampe 2 dk, paling hanya 0,5 dk aja…

Udahlah yimm akui aja, rusak sudah kepercayaan masyarakat…
Produk global, yg dianaktirikan INDONESIA…. pasti yg diexpor sama plek dgn unit testnya…

Yamaha semakin hancur…
ahacorp on July 21, 2014 at 4:35 pm said:

masa makai motor r25 dalam ruangan dengan suhu setabil 20 drajat celcius….aneh aneh aja yim tu ^_^, trik promosi yang aneh tapi nyata

sunatan masal nih critanyah 😀

Reply ↓

Hehehehe…blunder aman minum premium di matic Yamaha berlanjut ke motor sportnya nech ceritanya…dgn cerita yg berbeda 🙂

Reply ↓

wadalahhh, YIMM bohong pada publik!!! penurunan 2 dk lumayan besar jga. lah kok bisa ECU beda sama yang mass produksi, di rpm 10,500 udah mentok lagi. APA KATA DUNIA?
ALIBI aja demi realibilty mesinn -_-

Reply ↓

Wong deso on July 20, 2014 at 2:27 pm said:

Ember… Bener bener tertipu!
Yg beli R25 udah bela belain bikin grup, komunitas, dan club untuk menampung pengendara R25… Kalo ditipu begini gimana ya responnya?

kalo produk flagship nya aja ngibul gini, apa lagi yg lebih murah? piye to yamaha? buat flagship, harga ga masalah, yg penting kualitas nya… buat yg harian, barulah harga jd faktor utama…

Reply ↓