Maaf, rangkaian artikel test ride Versys saya potong sebentar.
Yamaha Indonesia pagi ini mengadakan event sarapan bersama beberapa komunitas rider di seputaran Jakarta. Saya minggu lalu ditawari oleh bro Dicky untuk ikut hadir. Ada perkenalan line-up moge baru bisiknya.
Dari tikum pertama di McD Alam Sutra, kami bertemu dengan sekitar 70 bro dan sis komunitas lain di tikum kedua di McD Bogor (Touring McD haha). Selain TAGOR (Tangerang Goldwing Rider), ada YRS (Young Riders), SF (Street Freedom), Super Rider, WOW (Women on Wheel) dan beberapa komunitas lainnya.
Perjalanan menuju Bumi Nini resto di Ciloto berjalan cukup lancar tanpa accident. Sepeda motor dari berbagai merk, tipe dan ukuran cukup akur beriringan ke tujuan.
Sesampai di lokasi, kami sudah disambut oleh dua unit Yamaha new R1 dan T Max.
Tidak ada acara yang formal. Hanya sarapan. Tidak ada sambutan. Tidak ada brosur.
Hanya ada para rider, sarapan yang berlimpah dan dua unit sepeda motor baru. Kesemuanya dikumpulkan di satu tempat. Yeahhh…
Saya kira Yamaha Indonesia sengaja melakukan pertemuan tanpa statement ini karena official launching baru akan dilakukan setelah tanggal 22 November.
Pada tanggal 22 November 2013 akan dilakukan introduksi bagi internal Yamaha (bersama dealer2). Dan pada tanggal 23 November baru dilakukan public launch di Plaza Senayan.
Saya pun mencoba kedua unit motor tersebut, sayangnya halaman kurang besar utk melakukan test ride.
YZF- R1
Kita sama2 tahu ini adalah superbike sport yang paling agresif desain dan posisi ridingnya.Headlamp dan tailnya luar biasa tajam dan sporty.
Perubahan terbesar pada R1 adalah Cross-plane Crankshaft yang dirancang untuk memberikan karakter torsi yang lebih dari urutan pembakaran yang tidak rata.
Sayangnya tidak ada cukup ruang untuk merasakan karakter tenaga tersebut.
R1 ini tinggi seatnya cukup lumayan 835 mm. Bagi bro dan sis yang tingginya dibawah 170cm tidak dilarang, namun akan lumayan challenging. Bobot seberat 206 kg terasa cukup compact dan terpusat.
Kesimpulan atas R1 ini:
You will certainly look great on it, tapi untuk kebutuhan saya yang lebih sering/senang touring ketimbang racing di sentul track, R1 terlalu agresif riding stylenya dan karenanya this is not my kind of animal.
Moge andalan lain yang dibawa masuk oleh Yamaha adalah
T-Max
Matic ini mengingatkan saya akan gorilla. Hitam, besar, berwibawa dan bertenaga. Dari mesin dua silinder berkapasitas total 530 cc ini menyembur tenaga 46.5 tenaga kuda. Mampu melontarkan abangnya Mio yang berbobot 217 kg ini pada top speed 190 km/jam.
Ergonomi cukup santai, tapi jangan lengah T-Max ini juga tinggi dan berat loh..
Dashboard terkesan futuristis…
Tidak ada official published rate untuk ke empat motor baru ini.
Harus kilik2 sedikit barulah keluar informasi.
T-Max direncanakan dilepas pada kisaran harga 190 jt
R6 antara 200-250 jt, kemungkinannya di 230 jt (mefet dengan ZX-636 broooo)
Sementara R1 kemungkinan di kisaran 300-330 jt.
Harganya head-to-head dg Kawasaki nih…
Masih rumour, Yamaha awalnya berencana melepas R6 dibawah harga ZX6R, strategi Yamaha banget ini. Tapi kenaikan PPNBM membuat rencana tersebut menjadi tidak feasible.
Untuk launching tgl 23 November nanti, akan ready 25 unit dari 4 produk tersebut.
Bagi yang beruntung akan mendapat kesempatan untuk riding bersama Lorenzo di Sentul pada tanggal 1 Desember… sikatt broo….. (pakai apa nyikatnya?)
——————————————————-
Saking asyiknya foto-foto dan test ride jarak pendek, ternyata saya kehabisan persediaan sarapan hahaha. Dengan sedikit lobby dan menunggu akhirnya sate gelombang kedua keluar juga… nyammmm…
Puas jiwa dan raga….
Terima kasih utk Bro Dicky yg dengan sabar memperkenalkan saya dengan hampir semua rider yang ada disana. Juga utk rekan-rekan TAGOR dgn brotherhoodnya. Event yang luar biasa bro dan Sis…
wah enaknyaaaaaaaaaaaa
Pan, iki sakjane wis diwoco hurung tho hehe cepet men
tag woco lek, marai ngiler tokkkk, numpak kosplane
Knalpote koyo gedebok pisang, hihi
Lha iku sing marakke abot mbah
“T-Max direncanakan dilepas pada kisaran harga 190 jt
R6 antara 200-250 jt, kemungkinannya di 230 jt (mefet dengan ZX-636 broooo)
Sementara R1 kemungkinan di kisaran 300-330 jt.
Harganya head-to-head dg Kawasaki nih…”
kemungkinan Yamaha menyimpan ambisi juga untuk amblas dipasar yang sebelumnya dikuasai penuh oleh Ducati dan Kawasaki. Hmm… Hanya pajak saja yang jadi beban YMKI buat menjebol persaingan yang ada.
Ngomong-ngomong ini undangan kearah “Yang Punya Moge Boleh Masuk Ya?” bukan kearah “Siapa Punya Yamaha Boleh Masuk Ya!” he… he… biasanya seperti itu (keingetan pas ada ajakan test ride Vixion Lighting via telpon dari Yamaha saya keceplosan dua kata Ducati ma Kawasaki,… untuk dua kata tersebut ditelaah sendiri he.. he..).
Di saya kayaknya R1 bakal dibilang naik ontel ke nya! wakaka…
Opini: Pak Leo ngatasi kekurangan pada seit heightnya dengan bedannya! wakaka.. kabur….
satu lagi:
“You will certainly look great on it, tapi untuk kebutuhan saya yang lebih sering/senang touring ketimbang racing di sentul track, R1 terlalu agresif riding stylenya dan karenanya this is not my kind of animal.”
satu orang sudah berpendapat hanya cocok untuk nyentul!,.. jadi perkiraan market 50 pcs pertahun mungkinkah akan tercapai ataukah tidak? hanya pak Leo yang tahu… pak Leo beli aja satu nanti saya nebeng test ride.. he.. he..
Pis.. Pis.. anak KX gak boleh ganggu anak mogeh.. 🙂 he.. he.. 2 dunia… 🙂
Gagal paham soal kata Ducati dan Kawasaki…hehehe…maksudnya si om punya Ducati dan Kawasaki yah…jd menolak ajakan by phone itu hehhee
justru rider Yamaha nya sedikit, bahkan sedikit sekalii. Hanya ada 1 FZ1, 1 R1 dan 1 R6 yg hadir.
Sebagian besar rider yang hadir malah Honda (mayoritas CB/CBR 1000 dan Goldwing), Kawasaki, Ducati dan HD. Nampaknya memang komunitas moge yang diundang (apapun merknya) krn mereka lebih potensial sbg pembeli.
Soal seat height dan ambles, hahaha untungnya engga, ngeri banget kalau iya…
Akh gila, T-Max luar biasa harganya…
Soal riding position agresif, u should ride MV Agusta F3, curious to know what kind of words will come out of you hehehe…
Lucky you om, ay ketemu si alien cuma bisa poto2 doang, wong lagi bongkar knalpot tuh si R1…
http://kobayogas.com/2013/10/26/first-impression-untuk-alien-mata-belo-yamaha-r1-2013/
“Lucky you om, ay ketemu si alien cuma bisa poto2 doang, wong lagi bongkar knalpot tuh si R1…”
Ketemu aja ma om Leo langsung, basa-basi pas ketemuan ngomongnya gini: “kalau ada undangan atau sesi test ride bisikin ane ya via BBM” ngarep mode on
Soal Lucky, setiap orang punya keberuntungan tersendiri. Seperti halnya bro Kobayogas ini, sangat beruntung setiap kali nulis artikel selalu ditemeni cewek cantik & sexy pake sangat “perihal bonus” yang kata pak Leo “Bonusnya Bikin Gak Konsentrasi Buat Komentar” bikin om Leo Clingak-Clinguk mode on 🙂
Jiaha…ha… apa betul itu pak Leo? buat semua yang lagi baca, hati-hati kalo berkunjung ke blog Kobayogas! bikin komputer lo pada mate kepanasan gak bisa nahan bonus… hi… hi… hi…
Huahahhaa…ahh om Imam, gak segitunya…
Tapi suka ketawa aja kalau udah pada komen soal bonus, bikin idup lebih idup….kekkekek
mas Imam ini pemerhati (bonus) yg luar biasa haha
untuk sportbike sebaiknya testnya memang di sircuit atau di track khusus sih, tadi itu kurang puas…
Bro Yogas, coba nanti lihat dgn R1 yang edisi 2014, bakal lebih pusing lagi
Ajak2 kalao ada kesempat mangbrow kali bisa join hehhee…
Iya kalau motor gituan cuma keliling2 area paling yg di .dapat cuma impresi duduk dan posisinya aja ya, gak asik wkwkwk.
Eh pusing kenapa? Lebih cihuy? Spion masih sama kek mio? *eh
dashboardnya luar biasa, beda jauh dg versi R1 sebelumnya
Oooo yg sebelumnya gak jauh sama NVL soalnya hehhee…wah keren donk bakalan
kenyaangg dan tentunya keinginan dari setiap rider ialah,, test rideee ,, ahaayy,,
utk kasus saya, test ride duluu baru sadar kalau makanannya dah habis…
yamaha t-max : harga & top speed sama” 190.. ingt harga, ingt top speed.. ehehehehe* :p
wahhh iya ya, saya malah ga ngeh….
wah yamaha T-max bsa ampek 190 km/h, ngeri. . .
bianka pun bsa d ladenin
wkwkwkwkwkwkwk
wahhh ya jauhh banget bro hehehe
R 1 mmg kereeeen… 🙂
aseli…
pantas banget naik R1
http://sarikurnia980.wordpress.com/2013/11/11/kebo-keren-juga-pakai-baju-r15/
saya bro? wah kurang cocok. Kurang bisa menikmati pemandangan.
terlalu nunduk ya?
Hehehe ya coba aja di jalanan di Indonesia begitu
larang kabeh…jebule mas2…hahhaaaa….tp sing untung sing bisa salip lorenzo di sentul kwkwkwkwkw
Bakal angel tur medheni.. motor telung atus yuto gress numpake mesti ora maksimal… wedhi2
woooh mogeh…….ngeces mode on…
http://belalangmerah.wordpress.com/2013/11/11/sepeda-motor-china-meramaikan-eicma-milan/
Hehhe dilap sik mas
Wah nyileh om mogeh nya 5 menit aja wkwkwkwk
wah, om Leo makin lama makin jadi test rider pro nih,. mantaaappppp
http://monkeymotoblog.wordpress.com/2013/11/12/bagaimana-apabila-kawasaki-memproduksi-versys-250/
yay engga, masih jauhhhh…
kalau mau beli motor Japan sebaiknya jangan beli Honda atau Yamaha,pengemar mereka Fanatik sekali dan ndak pernah cocok,kalau kita pakai salah satu merk itu,pemakai merk lainnya pandangannya sinis padahal ndak kenal.Kawasaki dan Suzuki lebih enak ndak cari musuh.
beli motor ya jangan memikirkan perasaan orang lain hehehe
beli ya karena sesuai kebutuhan dan selera kita.
saya punya saudara yg fanatik merk(H)juga ipar(Y).akhirnya dari pada ribut saya ndak punya(beli) keduanya(H/Y).mosok acara keluarga ngBC.beli merk lain ndak cari musuh disaudara,dan ndak musuh sama keluarga istri.
Wah parah memang kalo udah memposisikan diri jadi fans boy masing2 wkwkwkwk.
masak satu keluarga bisa musuhan hanya karena beda jenis motor.
Lha motor juga dibeli pakai uang sendiri, bukan pemberian pabrik. Kenapa hubungan saudara dikalahkan fanatisme.
R1 RUARRRR BIASA………. JOOOSSSSSSSS
kerenn ya
T max…. Bener2 “king kong” naksir ane……
tapi berattt lho mas.
saya malah penasaran V-max…
namanya touringrider mestinya begitu ya heehehe
Pingback: tmcblog – motorcycle news » Siang ini Yamaha Indonesia akan Rilis Moge CBU Series?
lah yo jelas ini motor bungkuk, lha wong rivalnya aja ama zx6r yg juga bungkuk.
buat turing ya cari yg tegak aja.
eh…mega skutiknya ane suka, suka doang blom bisa beli 😀
jujur aja ya pak Tarno mega skutiknya lebih cocok utk rute luar kota. Terlalu dramatis dan bongsor kalau dipakai di dalam kota..
wweehh…dah test ride duluan yang punya warung 🙂
Dari video ini,terdengar suara khas mesin 2 silinder ala Yamaha R25. – http://wp.me/p208su-1AI
hehehehe iya bro….